Jumat, Januari 02, 2009
Habib Ali bin Husein Al-Attas (Bungur)
Habib Ali bin Husein Al-Attas, beliau lebih dikenal dengan sebutan Habib Ali Bungur. Beliau merupakan rantai jaringan Ulama Betawi sampai sekarang ini. Beliau memiliki jasa yang sangat besar dalam menorehkan jejak langkah dakwah dikalangan masyarakat Betawi. Beliau menjadi rujukan umat di zamannya, Al-Habib Salim bin Jindan mengatakan bahwa Al-Habib Ali bin Husein Al-Attas dan Al-Habib Ali Kwitang bagaikan kedua bola matanya, dikarekan keluasan khazanah keilmuan kedua habib itu. Semasa hidupnya beliau tidak pernah berhenti dan tak kenal lelah dalam berdakwah. Salah satu karya terbesar beliau adalah kitab Tajul A’ras fi Manaqib Al-Qutub Al-Habib Sholeh bin Abdullah Al-Attas, sebuah kitab sejarah para ulama Hadramaut yang pernah beliau jumpai, dari masa penjajahan Inggris di Hadramaut, sehingga sekilas perjalanan para ulama Hadramaut di Indonesia. Buku itu juga berisi tentang beberapa kandungan ilmu tasawuf dan Thariqah Alawiyah.
Semasa hidupnya beliau selalu berjuang membela umat, kesederhanaan serta istiqomahnya dalam mempraktekkan ajaran islam dalam kehidupan sehari-hari menjadi taulan yang baik bagi umat.
Beliau selalu mengajarkan dan mempraktekkan bahwa islam mengajak umat dari kegelapan pada cahaya yang terang, membawa dari taraf kemiskinan kepada taraf keadilan dan kemakmuran dan beliau pun wafat pada tanggal 16 Februari 1976, jam 06:10 pagi dam usia 88 tahun dan beliau dimakamkan di pemakaman Al-Hawi, condet Jakarta timur.
Sumber: http://nurulmusthofa.org
Semasa hidupnya beliau tidak pernah berhenti dan tak kenal lelah dalam berdakwah. Salah satu karya terbesar beliau adalah kitab Tajul A’ras fi Manaqib Al-Qutub Al-Habib Sholeh bin Abdullah Al-Attas, sebuah kitab sejarah para ulama Hadramaut yang pernah beliau jumpai, dari masa penjajahan Inggris di Hadramaut, sehingga sekilas perjalanan para ulama Hadramaut di Indonesia. Buku itu juga berisi tentang beberapa kandungan ilmu tasawuf dan Thariqah Alawiyah.
Semasa hidupnya beliau selalu berjuang membela umat, kesederhanaan serta istiqomahnya dalam mempraktekkan ajaran islam dalam kehidupan sehari-hari menjadi taulan yang baik bagi umat.
Beliau selalu mengajarkan dan mempraktekkan bahwa islam mengajak umat dari kegelapan pada cahaya yang terang, membawa dari taraf kemiskinan kepada taraf keadilan dan kemakmuran dan beliau pun wafat pada tanggal 16 Februari 1976, jam 06:10 pagi dam usia 88 tahun dan beliau dimakamkan di pemakaman Al-Hawi, condet Jakarta timur.
Sumber: http://nurulmusthofa.org
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Assalamu'alaikum...
Saya sebenarnya belum pernah bersua dengan Al-Habib Ali bin Husain Al-'Aththos namun saya pernah beberapa kali hadir di suatu acara yang juga dihadiri oleh anak dari Al-Habib Ali bin Husain Al-'Aththos, yakni Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos...
Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos inilah yang menjadi penerus perjuangan da'wah Al-Habib Ali bin Husain Al-'Aththos...
Namun kabar terakhir yang saya dengar, paling tidak tiga atau empat pekan yang lalu, Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos sedang dalam kondisi yang kurang sehat...
Alhamdulillah, Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos amat sangat terbantu dengan hadirnya sang menantu tercinta, Al-Habib Mahdi bin Abdurrahman bin Syaikh Al-'Aththos, yang selalu mendampingi di setiap acara...
Mudah-mudahan ALLAH SWT segera mengangkat penyakit Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos...
Semoga ALLAH SWT memanjangkan umur Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos dalam sehat wal 'afiat...
Semoga kita semua dapat terus menggali ilmu dari para habaaib dan para ulama, khususnya Al-Habib Husain bin Ali bin Husain Al-'Aththos...
Aamiiiin.....
Wassalamu'alaikum...
Posting Komentar